BANGKA — Dusun Tanjung Batu, Desa Lumut, Kecamatan Belinyu terpilih untuk mewakili Kabupaten Bangka dalam lomba Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Hal itu dilakukan, usai tim PKK dan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan kunjungan sekaligus penilaian terhadap dusun itu, Senin (26/09) pagi, di Dusun Tanjung Batu.
Desa Lumut sendiri, mengusung tema dalam lomba ini sebagai Gemar Bercerita atau disingkat Gerakan masyarakat bersih cermat inovatif dan terampil, dengan menunjukkan Dusun Tanjung Batu menjadi peserta lomba.
Kepala Desa Lumut Frengky Rickyanto Liong mengatakan, dengan kegiatan ini mereka berkomitmen masyrakat Desa Lumut menerapkan pola hidup sehat.
” Melalui kegiatan dan inovasi yang kami lakukan. Kami komitmen menjaga kebersihan di Desa Lumu. Kami berharap dengab lomba PHBS ini Desa Lumut dapat nilai yang terbaik,” kata Frengky.
Camat Belinyu Lingga Pranata mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada warga Dusun Tanjung Batu, yang sudah mempersiapkan acara ini sejak jauh hari.
” Kami selaku Pemerintah Kecamatan Belinyu, mengapresiasi sekali atas apa yang dilakikan desa Lumut. Yang sudah menyiapkan PHBS ini sejak jauh hari,” kata Lingga.
Menurut Lingga, Dusun Tanjung Batu memang letaknya cukup terpencil. Namun kata dia, untuk pola dan perilaku hidup sehat para warga Tanjung Batu sangat antusias menerapkannya. Maka dari itu kata Lingga, sudah banyak perubahan yang terjadi di Dusun Tanjung Batu.
” Dusun Tanjung Batu ini memang terpencil. Tapi masalah kebersihan mereka yang utama dan mengikuti aturan. Kami mengharapkan dari dewan juri, saya yakin Dusun Tanjung Batu memberikan yant terbaik dalam pola hidup sehat. Terima kasih juga kepada Pak Kadus Tanjung Batu, yang sudah mengajak warga Dusun Tanjung Batu untuk hidup sehat. Sudah banyak perubahan di Tanjung Batu,” ungkapnya.
Ketua PKK Kecamatan Belinyu Irma Wijianti mengungkapkan, mengapa Dusun Tanjung Batu dipilih menjadi kandidat lomba PHBS Provinsi karena antusias warga yang sangat tinggi. Irma menyebutkan, tahun lalu Kecamatan Belinyu menduduki juara pertama pada lomba PHBS.
” Hari ini penilaian lomba PHBS provinsi Babel. Kenapa kami memilih Dusun Tanjung Batu. Kami ingin menunjukkan walau dusun ini terpencil, warganya sangat antusias. Allhamdulillah mereka sangat kompak. Tahun kemarin Belinyu PHBS juara 1,” ungkap Irma.
Sementara Ketua PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui sekretaris Hasuna Andri mengatakan, untuk menerapkan pola hidup sehat tidaklah mudah. Menurutnya, kegiatan ini sebagai acuan masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.
” Perilaku hidup sehat ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tujuannya supaya seluruh masyarakar Indonesia supaya hdup sehat. Kegiatan ini sudah belasan tahun dilaksanakan. Lomba ini sebagai motivasi untuk hidup sehat. Setelah disosialisasikan penerapan di rumah tangganya harus dilakukan,” kata Hasuna.
Dilanjutkan Hasuna, dalam perlombaan ini sebanyak 7 Kabupaten dan Kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengikuti lomba ini. Kata dia, ada 10 indikator penilaian yang dinilai dewan juri.
” Menang kalahnya, kami menghadapi 7 Kabupaten dan Kota. Maka kita kunjungi seluruhnya. Saya yakin Desa Lumut sudah mewakili Kabupaten Bangka. Mudah-mudahan setelah kami keliling, 10 indikator penilaian poinnya bagus. Kami memenangkan,” bebernya.
Sementara, Kadus Tanjung Batu Ismail mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada tim penilai serta pemerintah Desa Lumut dan Kecamatab Belinyu yang sudah berkunjung ke Dusun Tanjung Batu.
” Terima kasih kepada tim PKK, Desa Lumut dan Kecamatan Belinyu yang sudah memilih Dusun kami menjadi peserta lomba PHBS Provinsi. Insha Allah warga kami menerapkan pola hidup sehat. Dan terima kasih atas kunjungannya,” kata Ismail. (Edho)