BANGKA — Sebanyak 166 siswa atau pelajar yang baru masuk SMA Negeri 1 atau Smansa Riausilip mengikuti kegiatan sosialisasi tentang kenakalan remaja, Selasa (18/07) pagi. Kegiatan itu melibatkan narasumber dari Kepolisian Polsek Riausilip beserta BKKBN Kabupaten Bangka.
Kepala Sekolah Smansa Riausilip Kurniati M.Pd mengatakan, kegiatan ini merupakan suatu kegiatan yang mereka gagas terutama kepada siswa atau peserta didik baru.
” Iya, memang merupakan kegiatan yang kami pilih yaitu sosialisasi. Terutama di masa pengenalan lingkungan sekolah kepada siswa baru. Jadi kami melibatkan sejumlah instansi terkait, dalam hal ini Kepolisian Polsek Riausilip dan BKKBN,” kata Kurniati, saat ditemui di ruang kerjanya.
Kurniati melanjutkan, sebanyak 166 siswa atau pelajar baru diterima di Smansa Riausilip. Mereka kata Kurniati diberikan pemahaman tentang kenakalan remaja seperti pergaulan bebas, tata tertib berlalu lintas hingga bahaya narkoba.
” Total siswa ada 166 orang. Kita berikan sosialisasi atau pemahaman tentang bahaya kenakalan remaja dan pentingnya menaati aturan lalu lintas atau berkendara dan juga bahaya penyalah gunaan narkoba,” ungkapnya.
Dilain pihak, Kapolsek Riausilip IPTU Raja Taufik saat dikonfirmasi membenarkan hal itu. Dia berharap kegiatan ini dapat memberi manfaat kepada para pelajar.
” Iya, ada kegiatan sosialisasi. Tadi tentang bahaya kenakalan remaja. Kita harapkan para pelajar dapat memahami,” kata Raja Taufik. (Edho)