BANGKA — Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka menyebutkan, pihaknya akan melakukan penertiban lagi terhadap tambang apung yang masih bekerja di perairan batu hitam, Desa Riding Panjang, Kecamatan Belinyu.
Hal itu dikatakan Toni, saat dikonfirmasi via pesan WhatsAppnya, Sabtu (27/01) siang. Usai dikirimkan dokumentasi berupa video amatir yang dikirimkan salah satu warga kepada redaksi.
Kepada wartawan, Toni menjawab pihaknya akan menjadwalkan kembali untuk penertiban ulang.
” Kita rencanakan untuk penertiban lagi,” kata AKBP Toni.
Meski begitu, mantan Kasubdit Gakkum Dit Polairud Polda Kepulauan Bangka Belitung itu belum membeberkan, kapan pihaknya akan melakukan penertiban itu.
Jon salah satu warga asal Desa Riding Panjang Kecamatan Belinyu mengaku, pada hari ini kebetulan dia melintas perairan itu masih ditemukan sejumlah ponton isap produksi yang bekerja di perairan batu hitam, Dusun Mengkubung itu.
” Masih Bang, tadi banyak juga yang kerja,” ucapnya. (Edho)
