Berkat Main Tiktok, Pemuda Belinyu Ini Bisa Hasilkan Cuan Jutaan Rupiah : Capai 60 Ribu Followers

Bangka61 Dilihat
banner 468x60

BANGKA – Era modernisasi memang sungguh sudah mencapai perkembangan yang melesat. Bahkan, saat ini bisa mendapatkan cuan atau uang dari media sosial, asal kreatif dan ditekuni.

Seperti halnya Donni Praseptya, pemuda asal Kecamatan Belinyu ini sudah bisa menghasilkan cuan hanya dengan bermodalkan akun media sosial Tiktok. Hasilnya fantastis lho, dia bisa dapatkan pendapatan hingga Jutaan Rupiah per hari jika mujurnya.

Ditemui di warkop Kopi Kito, terminal lama Belinyu, Sabtu (11/01/2025) siang, Donni nama sapaan akrabnya nampak lancar luncur saat diwawancara terkait suksesnya dia menjadi Tiktokers.

Pria yang berprofesi sebagai honorer dilingkup Pemerintahan Kabupaten Bangka itu mengaku, sudah aktif dimedsos Tiktok sejak 7 tahun silam. Dan itu kata dia, kerap dilakukannya lewat konten live streaming.

Donni mengaku, selain bisa mendapatkan cuan lebih, baginya lewat Tiktok pun dia bisa mendapatkan wawasan lebih. Serta menambah jejaring pertemanan dan relasi.

” Saya bermain live streaming tiktok di dunia pertiktokan sejak tahun 2018,ditiktok saya juga bisa mendapatkan cuan dan bisa menambah wawasan dan pertemanan, saya bermain ditiktok awalnya dengan konten lipsing, dari tiktok allhamdulilah saya menghasilkan cuan Rp. 1 Juta perhari, dan kalau perbulan bisa Puluhan Juta saya dapatkan,” ungkapnya, sembari menikmati segelas kopi.

Donni mengaku, jumlah followers akun Tiktoknya saat ini mencapai sekitar 62 ribu view diakunnya yang ketiga sekarang.

Namun meski dikatakan asyik menggeluti dunia itu, tak sedikit suka duka yang dia rasakan selama melakukan live streaming. Dengan sedikit nada lirih pun dia mengungkapkan suka dukanya.

” Suka duka yang saya alami banyak lah, dari mulaindihujat, dicaci maki dan difitnah didunia pertiktokan dengan konten abal abal kata mereka dan menipu,” ucapnya.

Namun meski begitu, hal itu tak membuatnya patah semangat. Bak pepatah, semakin tinggi pohon semakin kencang juga anginnya. Allhamdulillah ya, dengan adanya Tiktok dia bisa menambah pundi-pundi cuan.

Namun meski sudah bisa dikatakan “Berduit” lewat hasil live streaming Tiktok. Pria tamatan Smansa Belinyu itu tetap rendah hati dan saling berbagi kepada sesama, terutama kepada orang yang sedang sakit dan keperluan tempat Ibadah.

” Dengan adanya tiktok alhamdulillah bisa membantu orang dikalangan yang membutuhkan saling berbagi. Bisa berbagi membantu orang sakit, shodaqoh, dan membantu keperluan Masjid. Dan dengan adanya tiktok bisa berbagi kepada teman teman tongkrongan sendiri,” tuturnya.

Menurut Donni, jika ditekuni secara serius dunia Tiktok ini, bisa mendapatkan cuan hingga Puluhan Juta Rupiah dalam satu bulan.

” Kalau penghasilan jika ditekunin setiap hari bisa mencapai Rp. 20 sampai 50 Juta dari hasil tiktok kita dapati perbulan,” bebernya.

Namun dibalik suksesnya dia di dunia Tiktok, ada sosok perempuan yang selalu ada mensupport dirinya. Dan itu tentunya pasti si pujaan hatinya dong.

” Dismping itu dibalik sukses bermain tiktok ada sosok wanita juga yang selalu ada dan suport, disamping berkerja, tetap, kita mendapatkan cuan dari Tiktok. Tanpa sosok wanita ini saya bukan apa apa juga. Awalnya sih sepi bermain tiktok dengan adanya inspirasi dan kreatif semua itu jadi maju,” demikian Donni.

Yuk simak Biodata Selebtiktok asal Kecamatan Belinyu satu ini.

BIODATA : 

Nama Lengkap : Donni Praseptya
Nama Trend Tiktok : Dona Aby amy milka kaltim
TTL : Belinyu, 05-09-1991
Alamat : Jl. Yos Sudarso
Agama : Islam
Pekerjaan : Honorer
Hoby : run, swimming, tiktok
Riwayat Pendidikan :
1. SD Negeri 61 Belinyu tamatan tahun 2003
2. SMP YPN Belinyu tamatan tahun 2006
3. SMA Negeri 1 Belinyu tamatan tahun 2009

Motto : Tetaplah berpikir maju jangan pernah menyerah menggapai impian dan cita-cita. Dalam hidup berpikir dulu sebelum melakukan, jangan pernah mnyerah untuk menggapai kesuksesan, karna jalan tidak selama lurus dan ada liku likunya Tetap berjuang selagi bernafas dmi masa depan dan kesuksesan apapun itu angin yang menerpa. (Edho)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *