Oleh : Randhu Oktora alias Edho (PWI Kab Bangka)
Idul Adha 1446 H tahun 2025 ini, dilaksanakan dengan hikmat bagi umat muslim. Tradisi Qurban, menjadi ikonik utama dalam sejarah umat Islam. Sebagai tanda wujud keikhlasan.
Dalam Idul Adha tahun ini, Polres Bangka juga turut menjalankan tradisi itu. Sebanyak 8 hewan qurban, yang terdiri dari 6 ekor sapi dan 2 ekor kambing di qurbankan di Polres Bangka, pada Sabtu 07 Juni 2025 kemarin.
Sebagai wujud Polri yang saat ini mengusung tema ‘Polri Untuk Masyarakat’ panitia qurban yang terlibat adalah personel Polres Bangka sendiri.
Mereka bahu membahu dari mulai prosesi penyembelihan hewan qurban, pemotongan daging qurban hingga proses penyaluran kepada masyarakat.
Sebanyak kurang lebih 250 orang warga kota Sungailiat dan sekitar Polres Bangka, kebagian daging qurban itu.
Pemberian daging qurban itu pun diserahkan langsung oleh Kapolres Bangka AKBP Deddy Dwitiya Putra didampingi para pejabat utama Polres Bangka.
Masyarakat yang menerima daging qurban itu pun nampak senang menerimanya. Hampir seluruhnya dari mereka mengucapkan terima kasih kepada Polisi.
Tepat tanggal 01 Juli tahun ini, Polri sudah menginjak usia 79 tahun. Perayaannya disebut Hari Ulang Tahun Bhayangkara.
Biasanya rutin, sejumlah kegiatan dari mulai bakti sosial, anjang sana hingga kegiatan dengan masyarakat selalu dilakukan oleh Polres Bangka, dibawah naungan Polda Kepulauan Bangka Belitung.
Bahkan, tak hanya HUT Bhayangkara saja. Di hari biasa juga Polres Bangka, dikenal aktif dengan pelayanan kepada masyarakat.
Peran aktif mereka di media sosial pun berjalan, seperti Satuan Lalu Lintas Polres Bangka, kerap mengupload segala kegiatan mereka dalam hal menjaga situasi Keamanan Keselamatan Ketertiban Kelancaran Berlalu Lintas atau Kamseltibcarlantas.
Pelayanan lain seperti pembuatan SKCK, pembuatan SIM serta penerimaan laporan aduan dari masyarakat sampai saat ini berjalan dengan baik.
Penegakan hukum juga sampai saat ini berjalan dengan baik. Berhasilnya sejumlah pengungkapan kasus kriminal hingga penyalahgunaan narkotika menjadi tanda, kalau Polri dalam hal ini Polres Bangka memang untuk masyarakat.
Selain dari itu, program yang sedang trend saat ini adalah ketahanan pangan, sudah membuahkan hasil. Sejumlah Polsek dibawah jajaran Polres Bangka sudah melaksanakan panen berupa jagung.
Berton-ton jagung dipanen pihak Polres Bangka. Mereka memanfaatkan masyarakat yang memiliki lahan atau kebun, kemudian dilakukan perawatan bersama-sama.
Tidak hanya Polri saja yang terlibat saat panen raya jagung. TNI, pemerintah hingga segala element masyarakat pun turut terlibat dalam hal itu.
Sepertinya sukses, sebab tak sedikit jagung berhasil dipanen saat prosesi panen raya. Dan hasil jagungnya sendiri, bisa buat dikonsumsi bersama.
Ini memang menarik, program Polri memang akrab dengan masyarakat. Sebagai penghilang paradigma zaman dulu, kalau bertemu dengan Polisi ada rasa takutnya.
Semoga saja, semakin bertambah usia Polri ini, semakin pula membuat Kepolisian tetap jaya. Dapat menimbulkan tingkat kepercayaan publik, hingga situasi kamtibmas khususnya di Kabupaten Bangka terus kondusif.
Apalagi, kurang lebih 2 bulan mendatang Kabupaten Bangka bakal mengadakan Pilkada ulang. Dan dari itu, Polres Bangka sudah melakukan sejumlah upaya pengamanan.
Simulasi atau gladi Sispamkota pun sudah mereka lakukan. Dan tinggal menunggu gladi akhir nanti, yang biasanya disaksikan oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Bangka.
Selaku masyarakat, penulis berharap Polres Bangka tetap selalu untuk masyarakat. Melakukan penegakan hukum dengan baik, melayani dan mengayomi masyarakat serta menjadi pelindung masyarakat. (**)
