BANGKA – Kapal Isap Produksi atau KIP dengan nomor lambung 17, milik perusahaan PT Timah dikabarkan terbakar di perairan Cupat, Kecamatan Parit tiga, Kabupaten Bangka Barat. Kejadian itu terjadi pada Rabu dinihari tadi, (23/10) sekitar pukul 02.30 Wib.
Pihak PT Timah Tbk melalui Departement Head Communication Anggi Siahaan dalam siaran pers nya membenarkan adanya kejadian itu.
” Disampaikan bahwa benar telah terjadi musibah kebakaran di KIP 17 yang sedang beroperasi di Perairan Cupat Dalam Kec. Parit Tiga Kab. Bangka Barat sekitar pukul 02.30 WIB,dini hari” kata Anggi, Rabu pagi.
Anggi menyebut, tim evakuasi sudah berupaya maksimal dalam melaksanakan prosedur dan langkah–langkah penanganan kecelakaan untuk meminimalisir dampak kebakaran.
Api pun kata Anggi, sudah berhasil dipadamkan dan saat ini perusahaan masih terus melakukan koordinasi lanjutan dengan pihak–pihak terkait.
Atas kejadian itu, dibenarkan oleh Anggi adanya 2 orang yang menjadi korban jiwa. Satu diantaranya dikabarkan meninggal.
Pihak perusahaan pun kata Anggi fokus untuk upaya untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada keluarga korban.
” Kami sampaikan dengan berat hati, dalam peristiwa ini satu rekan kami menjadi korban fatality atau korban Jiwa dan satu korban luka bakar. Perusahaan menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam atas peristiwa ini. Saat ini kami fokus untuk segala upaya yang dilakukan dalam mendukung keluarga korban selama masa sulit ini,” ungkapnya.
Maka dari itu kata Anggi, dalam hal ini pihak Perusahaab juga selalu mengedepankan keselamatan kerja. Dan kata dia, atas kejadian ini juga menjadi duka yang mendalam bagi pihak PT Timah. Mereka pun kata Anggi, tetap berupaya mengevaluasi untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan.
” Prosedur dan pelaksanaan pekerjaan dengan mengedepankan keselamatan sesungguhnya menjadi prioritas dan topik utama kami di setiap elemen perusahaan. Musibah ini tentu saja memberikan duka cita yang mendalam. Kedepan perusahaan berkomitmen untuk terus berupaya melakukan perbaikan dan langkah-langkah konkrit terkait pencegahan terjadinya kecelakaan serupa. Terima kasih atas dukungan semua pihak di waktu yang sulit ini.” Jelasnya (**)
*Sumber : Humas PT Timah
