BELITUNG – Berkat respon cepat Satpolairud Polres Belitung sejumlah warga pesisir di pantai tanjung pendam Belitung berhasil dievakuasi, Senin (08/12/2025)
Wilayah pesisir tanjung pendam sendiri saat ini, terkena dampak banjir rob. Sehingga sulit bagi warga untuk melakukan aktifitas. Lebih heroik lagi, personel Satpolairud Polres Belitung sendiri berhasil mengevakuasi warga yang sedang sakit pada saat itu.
Kasat Polairud Polres Belitung AKP Mohamad Hoesaien Muafiqi, S.H menyebutkan, saat ini kondisi air di wilayah pesisir tanjung pendam sendiri sudah mencapai lutut orang dewasa.
” Genangan air yang mencapai lutut orang dewasa membuat akses keluar masuk permukiman terganggu. Dengan menggunakan perlengkapan keselamatan dan peralatan SAR, petugas mengevakuasi warga menuju lokasi yang lebih aman agar dapat segera memperoleh penanganan medis,” ungkap pria yang kerap disapa Fiqi itu.
Respon cepat seperti ini kata Fiqi, memang harus dilakukan dalam hal ini. Sebab ini kata dia, merupakan bentuk komitmen Satpolairud dalam memberikan perlindungan serta memastikan keselamatan masyarakat pesisir di tengah kondisi cuaca ekstrem.
Masih kata Fiqi, petugas juga saat ini berstatus siaga dan siap menerima laporan dari warga. Sebab, sampai saat ini cuaca masih tidak baik-baik saja.
” Petugas juga tetap bersiaga di lokasi rawan dan siap melakukan evakuasi lanjutan apabila terjadi peningkatan curah hujan maupun air pasang yang dapat mengancam keselamatan warga,” ujanya.
Warni (60) seorang IRT merasa senang saat mendapatkan penanganan dari personel Satpolairud Polres Belitung.
” Terima kasih banyak Bapak-Bapak Airud. Sudah merespon cepat dan membantu kami,” ucapnya. (Edho)




