BANGKA — Kapolsek Belinyu, melalui Kanit Reskrim Aipda Agus Haryono mengungkapkan, kematian Pj (64) janda paruh baya yang ditemukan tergantung di pondok di dekat rumahnya adalah murni bunuh diri.
Korban pertama kali ditemukan oleh menantunya sendiri, Rabu (27/12) sore, di pondok yang tak jauh dari rumahnya di Dusun Parit 4, Desa Gunung Muda, Kecamatan Belinyu.
Korban yang dikenal tidak bermasalah dengan siapapun di lingkungannya, ternyata kerap mengucapkan kata ingin bunuh diri saat dalam kondisi emosi.
” Berdasarkan keterangan saksi yaitu menantunya, memang korban kalau ada masalah di lingkup keluarganya sering bilang mau bunuh diri. Dan itu sering diucapkan korban kalau sedang marah,” ungkap Agus, seizin Kapolres Bangka.
Polisi yang datang ke lokasi kejadian pun langsung melakukan olah TKP terkait kematian korban.
Tim unit Inafis dari Polres Bangka pun saat itu langsung menuju lokasi kejadian guna melakukan identifikasi terhadap tubuh korban.
Aipda Agus melanjutkan, hasil identifikasi menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Dan kematian korban murni karena bunuh diri.
” Hasil identifikasi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Ditemukan bekas jeratan tali di leher korban. Korban dinyatakan bunuh diri,” ujarnya. (Edho)